Penyebab Game Android Mental Saat Dibuka - Sebelumnya mohon maaf kalau empat hari ini saya tidak update dikarenakan kesibukan kuliah yang membuat saya harus begadang sampai pagi hari ditambah akhir-akhir ini koneksi internet saya juga sedang bermasalah (termasuk koneksi internet hape) jadi mohon maaf bila artikel blog ini baru bisa update hari ini sedangkan handphone saya masih ada problem jadi bila ada pertanyaan-pertanyaan yang sampai detik ini belum saya balas saya meminta maaf yang sebesar-besarnya.
Baik, beberapa jam yang lalu ada seseorang yang nyasar ke blog ini melalui mesin pencarinya mbah Google. Dia masuk kesini berkat query "Game android mental terus setiap dibuka". Barang kali mungkin dia lagi pusing dan sudah bingung harus diapakan lagi handheld nya itu. Mungkin ia ingin seperti teman-temannya bisa bermain game dengan lancar tanpa ada kendala suatu apapun. Atau bisa jadi dia sedang gregetan game Android yang ingin dimainkannya kok nolak terus mau dimainin. Apanya yang salah?
Jadi ada beberapa faktor yang mempengaruhi game Android selalu mental saat hendak dimainkan. Sesudah game di instal, pada waktu dibuka, mulanya system bisa membaca, namun setelah itu keluar langsung dari game itu. Biasanya kembali ke menu drawer atau masuk ke home screen. Beberapa faktor yang mempengaruhinya,
- GPU Android
Ada jenis game Android yang bisa langsung dimainkan setelah di instal, ada juga yang harus mengunduh data-data pendukungnya sebelum bisa dimainkan (contoh OBB). Biasanya game yang memerlukan OBB merupakan game HD dan membutuhkan spesifikasi hardware tertentu. Periksalah requirements game yang ingin anda mainkan terlebih dulu, apa saja syarat untuk memainkan game-game itu, terutama soal GPU. Rata-rata game HD memerlukan GPU yang cukup. Kadang game seperti itu ada yang GPU nya harus PowerVR, Mali, atau mungkin Adreno.
- Chipset Android
Apa itu ARM? ARM yakni chipset. Apa itu chipset ARM? Silahkan googling. ARM terbagi menjadi dua jenis untuk Android, yaitu ARM versi 6 a.k.a ARMv6, satunya lagi ARM versi 7 a.k.a ARMv7. Tidak akan saya jelaskan perbedaan kedua versi ARM ini, yang jelas game Android HD turut memiliki versi chipset tersendiri dan rata-rata chipset yang dipertimbangkan chipset ARM. Entah hanya kompatibel untuk ARMv6 saja atau dua-duanya atau mungkin bukan ARM melainkan Hummingbird dan lain-lain, biasanya game HD mempertimbangkan hal ini. Jadi jika game yang ingin anda mainkan selalu mental, sebaiknya periksa game tersebut spesifikasi chipsetnya seperti apa.
- Hardware Android
Game Android HD juga ikut mempertimbangkan soal spesifikasi hardware, meliputi jenis processor, clock processor, kapasitas RAM, ukuran layar juga. Mungkin ini yang menjadi pokok permasalahan anda. Silahkan cek spesifikasi HH anda apakah sekiranya mumpuni atau tidak. Anda harus memahami bahwa spesifikasi hardware itu penting. Jangan heran bila teman anda yang memainkan game yang sama dengan anda di Samsung Galaxy S4 nya bisa berjalan mulus sedangkan di Xperia X10 Mini anda tidak merespon sama sekali.
Untuk versi OS Android tidak perlu saya sebutkan karena sudah jelas bila hanya work di seri ICS keatas, tidak akan mungkin bisa terinstal. Apalagi dimainkan sampai kejadian mental-mental.
Mungkin itu penyebab game Android mental saat dibuka. Sekiranya anda harus mengerti game manakah yang cocok dengan smartphone anda sebelum anda hendak memainkannya. Bila semua itu tidak ada masalah, yaa.. :)
Baca bagian daftar isi untuk tutorial menarik lainnya atau masuk ke page Curhat Android untuk bertanya / berdiskusi soal android atau masuk ke page Request Android untuk request Tutorial ataupun Review.
Post a Comment
Post a Comment